Minggu, 01 Desember 2013

Tugas V-Class

Tugas V-Class Sistem Terdistribusi PAK MUHAMMAD ACHSAN ISA AL ANSHORI_PTA 2013/2014

Nama  : septiansah
NPM   :19112240
Kelas   : 5KA41

Soal: Cari contoh dari pendistribusian komponen-komponen Hardware, Program, dan Procedure. Jelaskan!

Jawab:

1. Pendistribusian Komponen Hardware

Contoh:
  1. Hardisk 
  2. Merupakan piranti penyimpanan sekunder dimana data disimpan sebagai pulsa magnetik pada piringan metal yang berputar yang terintegrasi. Data disimpan dalam lingkaran konsentris yang disebut track. Tiap track dibagi dalam beberapa segment yang dikenal sebagai sector. Untuk melakukan operasi baca tulis data dari dan ke piringan, hard disk menggunakan head untuk melakukannya, yang berada disetiap piringan. Head inilah yang selanjut bergerak mencari sector-sector tertentu untuk dilakukan operasi terhadapnya. Waktu yang diperlukan untuk mencari sector disebut seek time. Setelah menemukan sector yang diinginkan, maka head akan berputar untuk mencari track. Waktu yang diperlukan untuk mencari track ini dinamakan latency.

  3. Printer 
  4. Merupakan alat yang menampilkan data dalam bentuk cetakan, baik berupa teks maupun gambar atau grafik di atas kertas. Printer biasanya terbagi atas beberapa bagian, yaitu picker sebagai alat mengambil kertas dari tray. Tray adalah tempat menaruh kertas. Tinta atau toner adalah alat pencetak sesungguhnya, karena ada sesuatu yang disebut tinta atau toner yang digunakan untuk menulis atau mencetak pada kertas. Perbedaan toner dan tinta adalah perbedaan sistem toner atau laser butuh pemanasan, sedangkan tinta atau inkjet tidak butuh pemanasan, hanya pembersihan atau cleaning pada print-head printer tersebut.

  5. Modem 
  6. Modem berasal dari singkatan MOdulator DEModulator. Modulator merupakan bagian yang mengubah sinyal informasi kedalam sinyal pembawa (carrier) dan siap untuk dikirimkan, sedangkan Demodulator adalah bagian yang memisahkan sinyal informasi (yang berisi data atau pesan) dari sinyal pembawa yang diterima sehingga informasi tersebut dapat diterima dengan baik. Modem merupakan penggabungan kedua-duanya, artinya modem adalah alat komunikasi dua arah. Setiap perangkat komunikasi jarak jauh dua-arah umumnya menggunakan bagian yang disebut "modem", seperti VSAT, Microwave Radio, dan lain sebagainya. Namun,pada umumnya istilah modem lebih dikenal sebagai Perangkat keras yang sering digunakan untuk komunikasi pada komputer. Data dari komputer yang berbentuk sinyal digital diberikan kepada modem untuk diubah menjadi sinyal analog. Sinyal analog tersebut dapat dikirimkan melalui beberapa media telekomunikasi seperti telepon dan radio. Setibanya di modem tujuan, sinyal analog tersebut diubah menjadi sinyal digital kembali dan dikirimkan kepada komputer. Terdapat dua jenis modem secara fisiknya, yaitu modem eksternal dan modem internal.

  7. CD-ROM 
  8. Merupakan akronim dari Compact Disc Read-Only Memory adalah sebuah piringan kompak dari jenis piringan optik (optical disc) yang dapat menyimpan data. Ukuran data yang dapat disimpan saat ini bisa mencapai 700MB atau 700 juta bit. CD-ROM bersifat read only (hanya dapat dibaca dan tidak dapat ditulisi). Untuk dapat membaca isi CD-ROM, alat utama yang diperlukan adalah CD Drive. Perkembangan CD-ROM terkini memungkinkan CD dapat ditulisi berulang kali (Re Write / RW) yang lebih dikenal dengan nama CD-RW.

  9. Scanner 
  10. Merupakan suatu alat yang digunakan untuk memindai suatu bentuk maupun sifat benda, seperti dokumen, foto, gelombang, suhu dan lain-lain. Hasil pemindaian itu pada umumnya akan ditransformasikan ke dalam komputer sebagai data digital. Terdapat beberapa jenis pemindai bergantung pada kegunaan dan cara kerjanya, antara lain:
    • Pemindai Gambar,
    • Pemindai barcode,
    • Pemindai sinar-X,
    • Pemindai Cek,
    • Pemindai Logam,
    • Pemindai Optical Mark Reader (OMR),
    • Pemindai 3 Dimensi.


2. Pendistribusian Komponen Program

Contoh:  

Sistem Operasi 

  1. Amoeba merupakan sistem berbasis mikro-kernel yang tangguh yang menjadikan banyak workstation personal menjadi satu sistem terdistribusi secara transparan. Sistem ini sudah banyak digunakan di kalangan akademik, industri, dan pemerintah selama sekitar 5 tahun.

  2. Angel didesain sebagai sistem operasi terdistribusi yang pararel, walaupun sekarang ditargetkan untuk PC dengan jaringan berkecepatan tinggi. Model komputasi ini memiliki manfaat ganda, yaitu memiliki biaya awal yang cukup murah dan juga biaya incremental yang rendah. Dengan memproses titik-titik di jaringan sebagai mesin single yang bersifat shared memory, menggunakan teknik distributed virtual shared memory (DVSM), sistem ini ditujukan baik bagi yang ingin meningkatkan performa dan menyediakan sistem yang portabel dan memiliki kegunaan yang tinggi pada setiap platform aplikasi.

  3. Chorus merupakan keluarga dari sistem operasi berbasis mikro-kernel untuk mengatasi kebutuhan komputasi terdistribusi tingkat tinggi di dalam bidang telekomunikasi, internetworking, sistem tambahan, realtime, sistem UNIX, supercomputing, dan kegunaan yang tinggi. Multiserver CHORUS/MiX merupakan implementasi dari UNIX yang memberi kebebasan untuk secara dinamis mengintegrasikan bagian-bagian dari fungsi standar di UNIX dan juga service dan aplikasi-aplikasi di dalamnya.

  4. Linux merupakan Linux adalah nama yang diberikan kepada sistem operasi komputer bertipe Unix. Linux merupakan salah satu contoh hasil pengembangan perangkat lunak bebas dan sumber terbuka utama. Seperti perangkat lunak bebas dan sumber terbuka lainnya pada umumnya, kode sumber Linux dapat dimodifikasi, digunakan dan didistribusikan kembali secara bebas oleh siapa saja. Nama “Linux” berasal dari nama pembuatnya, yang diperkenalkan tahun 1991 oleh Linus Torvalds. Sistemnya, peralatan sistem dan pustakanya umumnya berasal dari sistem operasi GNU, yang diumumkan tahun 1983 oleh Richard Stallman. Kontribusi GNU adalah dasar dari munculnya nama alternatif GNU/Linux.

3. Pendistribusian Komponen Procedure

Contoh:
  1. RMI (Remote Method Invocation) 
  2. Merupakan sebuah teknik pemanggilan method remote yang lebih secara umum lebih baik daripada RPC. RMI menggunakan paradigma pemrograman berorientasi obyek (Object Oriented Programming). RMI memungkinkan kita untuk mengirim obyek sebagai parameter dari remote method. Dengan dibolehkannya program Java memanggil method pada remote obyek, RMI membuat pengguna dapat mengembangkan aplikasi Java yang terdistribusi pada jaringan. Cara kerjanya adalah dalam model ini, sebuah proses memanggil method dari objek yang terletak pada suatu host/computer remote. Dalam paradigma ini, penyedia layanan mendaftarkan dirinya dengan server direktori pada jaringan. Proses yang menginginkan suatu layanan mengontak server direktori saat runtime, jika layanan tersedia maka referensi ke layanan akan diberikan. Dengan menggunakan referensi ini, proses dapat berinteraksi dengan layanan tersebut. Paradigma ini ekstensi penting dari paradigma RPC. Perbedaannya adalah objek yang memberikan layanan didaftarkan (diregister) ke suatu layanan direktori global, sehingga memungkinkan untuk ditemukan dan diakses oleh aplikasi yang meminta layanan tersebut. Contoh aplikasi untuk meremote pada teknik RMI (Remote Method Invocation) menggunakan teamviewer untuk meremote computer lain. Teamviewer adalah suatu program yang cukup sederhana dan sangat mudah digunakan untuk beberapa keperluan terutama melakukan akses PC secara remote melalui internet.
  3. RPC (Remote Procedure Call) 
  4. Merupakan suatu protokol yang menyediakan suatu mekanisme komunikasi antar proses yang mengijinkan suatu program untuk berjalan pada suatu komputer tanpa terasa adanya eksekusi kode pada sistem yang jauh ( remote system ).Protokol RPC digunakan untuk membangun aplikasi klien-server yang terdistribusi. Cara kerjanya adalah tiap prosedur yang dipanggil dalam RPC, maka proses ini harus berkoneksi dengan server remote dengan mengirimkan semua parameter yang dibutuhkan, menunggu balasan dari server dan melakukan proses kemudian selesai. Proses di atas disebut juga dengan stub pada sisi klien. Sedangkan Stub pada sisi server adalah proses menunggu tiap message yang berisi permintaan mengenai prosedur tertentu.

Tugas V-Class POST-TEST-RPC Sistem Terdistribusi

1. Jelaskan tentang sistem operasi terdistribusi !
2. Sebutkan penerapan procedure RMI dan RPC !

3. Contoh dari penerapan hardware terdistribusi !

Jawaban.

1. Sistem Operasi Terdistribusi

Pengertian Sistem Operasi Terdistribusi

Sistem operasi terdistribusi adalah salah satu implementasi dari sistem terdistribusi, di mana sekumpulan komputer dan prosesor yang heterogen terhubung dalam satu jaringan. Koleksi-koleksi dari objek-objek ini secara tertutup bekerja secara bersama-sama untuk melakukan suatu tugas atau pekerjaan tertentu. Tujuan utamanya adalah untuk memberikan hasil secara lebih, terutama dalam:

a) file system
b) name space
c) Waktu pengolahan
d) Keamanan
e) Akses ke seluruh resources, seperti prosesor, memori, penyimpanan sekunder, dan perangakat keras.

Sistem operasi terdistribusi bertindak sebagai sebuah infrastruktur/rangka dasar untuk network-transparent resource management. Infrastruktur mengatur lowlevel resources (seperti Processor,memory,networkinterfacedan peripheral device yang lain) untuk menyediakan sebuah platform untuk pembentukan/penyusunan higher-level resources(seperti Spreadsheet,electronic mail messages,windows).


2. Sebutkan penerapan procedure RMI dan RPC !

A. RMI adalah sebuah tekhnik pemanggilan method remote yang lebih secara umum lebih baik dari RPC. RMI menggunakan paradigma pemrograman berorientasi obyek. RMI memungkinkan kita untuk mengirim obyek sebagai parameter dari remote method. Dengan dibolehkannya program Java memanggil method pada remote obyek, RMI membuat pengguna dapat mengembangkan aplikasi Java yang terdistribusi pada jaringan.

contoh penerapan RMI adalah CORBA,Java RMI, Teamviewer,program aplikasi chat. dan mungkin cloud computing.

B. RPC adalah satu teknik komunikasi interproses yang memungkinkan perangkat lunak client dan server untuk berkomunikasi.

contoh penerapan RPC adalah Putty, SSH, samba FTPzilla.

3. Contoh dari penerapan hardware terdistribusi !

a) printer
b) harddisk
c) CD Rom
d) Modem
e) Processor (penggunanan processor lebih dari 1 / server)

Jumat, 18 Oktober 2013

Tugas 3 Ilmu Sosial Dasar

1.      Pertumbuhan Penduduk

Definisi pertumbuhan individu
Pengertian pertumbuhana individu
Terjadinya perubahan pada seseorang secara tahap demi tahap karena pengaruh baik dari pengalamaan atau empire luar melalui panca indra yang menimbulkan pengalaman dalam mengenai keadaan batin sendiri yang menimblkan reflexions
Fase pertumbuhan individu
Pertumbuhan individu sejak lahir sampai masa dewasa atau masa kematangan itu melalui beberapa fase sebagai berikut:
  • Masa vital yaitu dari 0 sampai kira-kira 2 tahun

Pada masa vital ini individu menggunakan fungsi-fungsi biologis untuk menemukan berbagai hal dalam dunianya.
  • Masa estetik dari umur kira-kira 2 tahun sampai kira-kira 7 tahun

Masa ini dianggap sebagai masa pertumbuhan rasa keindahan. Sebenarnya kata estetik diartikan bahwa pada masa ini pertumbuhan anak yang terutama adalah fungsi pancaindera. Pada masa ini pula tampak munculnya gejala kenakalan yang umumnya terjadi antara umur 3 tahun sampai 5 tahun. Anak sering menentang kehendak orang tua, kadang-kadang menggunakan kata-kata kasar, dengan sengaja melanggar apa yang dilarang dan tidak melakukan apa yang seharusnya dilakukan.
  • Masa intelektual (Masa keserasian bersekolah) dari kira-kira umur 7 tahun sampai kira-kira umur 13 tahun atau 14 tahun

Setelah anak melewati masa kegoncangan yang pertama, maka proses sosialisasinya telah berlangsung dengan lebih efektif sehingga menjadi matang untuk dididik daripada masa sebelum dan sesudahnya.



  • Masa sosial kira-kira umur 13 tahun atau 14 tahun sampai kira-kira umur 20 tahun atau 21 tahun, yaitu terdiri dari masa pra remaja, masa remaja, dan masa usia mahasiswa.


Faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan invidu
a.     Faktor Natavistik
Faktor yang dibawa sejak lahir.
b.     Faktor pendiri Emperistik dan Environmentalistik
Pertumbuhan individu semata-mata tergantung pada lingkungan
sedang dasar tidak berperan sama sekali.
c.      Faktor pendiri konvengsi dan interaksionisme
  • Konsepsi konvergensi yaitu menganggap pertumbuhan individu itu ditentukanoleh dasar ( bakat ) dan lingkungan,
  • Konsepsi Interaksionisme Yang berbanding dinamis yang menyatakan bahwa interaksi antara dasar dan lingkungan dapat menentukan individu.


Adapun Ki Hajar Dewantara ,tokoh pendidikn kita juga mengemukakan adanya dua faktor yang mempengaruhi perkembangan individu yaitu faktor dasar atau pembawaan (faktor internal ) dan faktor ajar atau  lingkungan (faktor eksternal).

Faktor –faktor eksternal yang mempengaruhi tumbuh kembang  anak antara lain :
  • faktor teman sebaya , makin bertambah umur anak makin memperoleh kesempatan lebih luas untuk mengadakan hubungan-hubungan dengan tteman-teman sebayanya.makin kecil   kelompoknya , anak akan mendapat kesempatan menjalin hubungan lebih erat  dengan temannya.dengan demikian makin besar pengaruh kelompok itu terhadap anak , bila dibandingkan dengan kelompok yang besar yang anggota-anggota kelompoknya tidak tetap.]
  • Budaya ,bagi perkembangan anak didik keragaman budaya sangat besar pengaruhnya bagi mental dan moral mereka. Ini teerbukti dengan sikap dan prilaku anak didik selalu dipengaruhi oleh budaya –budaya yang ada dilingkungan tempat tinggal mereka.pada masa-masa perkembangan, seorang anak didik sangat mudah dipengaruhi oleh budaya-budaya yang berkebang di masyarakat , baik budaya yang membawa ke arah prilaku yang negative.
  • media masa juga sangat besar pengaruhnya bagi perkembangan seseorang. Denngan adanya media masa seorang anak dapat mengalami masa partumbuhan dan perkembangan  dengan pesat , misalnya televisi melalui program acaranya dapat memberikan informasi yang bisa mempenngaruhi perkembangan anak.
  • pendidikan , baik pendidikan keluarga, pendidikan formal di sekolah maupun pendidikan di  masyarakat.
Faktor internal yang mempengaruhi perkbangan individu antara lain :
  • Kondisi indiviu 

Individu berkembang sangat dipengaruhi kondisi kesehatan fisik dan psikisnya. Kondisi fisik yang kurang baik , misalnya anak mengalami cacat tubuh akan mempengaruhi tempo perkembangannya .begitu juga , jika anak mengalami kondisi psikis kurang baik , misalnya emosi yang kurang stabil akan mempengaruhi kualitas perkembangannya juga.termasuk juga dalam faktor ini faktor herediter, yaitu faktor keturunan dari mana individu itu berasal sangat menentukan perkembanganya.
  • kemampuan penyesuaian pribadi dan social individu.

Kemampuan penyesuaian diri berkaitan dengan bagaimana individu itu menempatkan diri dalam lingkungannya. Jika individu itemu dapat diterima di lingkungannya , akan membuat perkembangannya optimal. Begitu juga jika anak di tolak oleh lingkungannya akan menjadikan anak bermasalah sehingga menghambat perkembanannya.

Baik fakktor internal maupun faktor eksternal akan dapat mempengaruhi tempo atau  kecepatan dan sifat atau kualitas perkembangan individu .tetapi sejauh mana pengaruh kedua faktor tersebut sulit untuk ditentukan , lebih-lebih lagi untuk dibedakan mana yang penting dan kurang penting.
  2.      Fungsi Kelurga


Keluarga adalah salah satu kelompok atau kumpulan manusia yang hidup bersama sebagai satu kesatuan atau unit masyarakat terkecil dan biasanya selalu ada hubungan darah, ikatan perkawinan atau ikatan lainnya, tinggal bersama dalam satu rumah yang dipimpin oleh seorang kepala keluarga dan makan dalam satu periuk.
Terdapat beberapa definisi keluarga dari beberapa sumber, yaitu:
  • Keluarga adalah sekumpulan orang dengan ikatan perkawinan, kelahiran, dan adopsi yang bertujuan untuk menciptakan, mempertahankan budaya, dan meningkatkan perkembangan fisik, mental, emosional, serta sosial dari tiap anggota keluarga (Duvall dan Logan, 1986).
  • Keluarga adalah dua atau lebih individu yang hidup dalam satu rumah tangga karena adanya hubungan darah, perkawinan, atau adopsi. Mereka saling berinteraksi satu dengan yang lain, mempunyai peran masing-masing dan menciptakan serta mempertahankan suatu budaya (Bailon dan Maglaya,1978 ).
  • Keluarga merupakan unit terkecil dari masyarakat yang terdiri dari kepala keluarga dan beberapa orang yang berkumpul dan tinggal di suatu tempat di bawah satu atap dalam keadaan saling ketergantungan (Departemen Kesehatan RI, 1988).

Terdapat 5 fungsi keluarga dalam tatanan masyarakat, yaitu :

1.Fungsi Biologis
  • Untuk meneruskan keturunan
  • Memelihara dan membesarkan anak
  • Memberikan makanan bagi keluarga dan memenuhi kebutuhan gizi
  • Merawat dan melindungi kesehatan para anggotanya
  • Memberi kesempatan untuk berekreasi

2. Fungsi Psikologis
  • Identitas keluarga serta rasa aman dan kasih sayang
  • Pendewasaan kepribadian bagi para anggotanya
  • Perlindungan secara psikologis
  • Mengadakan hubungan keluarga dengan keluarga lain atau masyarakat

3. Fungsi Sosial Budaya atau Sosiologi
  • Meneruskan nilai-nilai budaya
  • Sosialisasi
  • Pembentukan noema-norma, tingkah laku pada tiap tahap perkembangan anak serta kehidupan keluarga

4. Fungsi Sosial
  • Mencari sumber-sumber untuk memenuhi fungsi lainnya
  • Pembagian sumber-sumber tersebut untuk pengeluaran atau tabungan
  • Pengaturan ekonomi atau keuangan

5. Fungsi Pendidikan
  • Penanaman keterampilan, tingkah laku dan pengetahuan dalam hubungan dengan fungsi-fungsi lain.
  • Persiapan untuk kehidupan dewasa.
  • Memenuhi peranan sehingga anggota keluarga yang dewasa

  3.      Jelaskan definisi individu, keluarga dan masyarakat?
Individu adalah seorang manusia yang tidak hanya memiliki peranan khas di dalam lingkungan sosialnya,melainkan juga mempunyai kepribadian serta pola tingkah laku spesifik dirinya. Terdapat tiga aspek yang melekat sebagai persepsi terhadap individu, yaitu aspek organik jasmaniah, aspek psikis-rohaniah, dan aspek-sosial yang bila terjadi kegoncangan pada suatu aspek akan membawa akibat pada aspek yang lainnya.
Keluarga adalah sekelompok orang yang mendiami sebagian atau seluruh bangunan yang tinggal bersama dan makan dari satu dapur yang tidak terbatas pada orang-orang yang mempunyai hubungan darah saja, atau seseorang yang mendiami sebagian atau seluruh bangunan yang mengurus keperluan hidupnya sendiri.
Masyarakat adalah suatu kelompok manusia yang telah memiliki tatanan kehidupan, norma-norma, adat istiadat yang sama-sama ditaati dalam lingkungannya. Ada beberapa pengertian masyarakat :
  1. Menurut Selo Sumarjan (1974) masyarakat adalah orang-orang yang hidup bersama yang menghasilkan kebudayaan
  2. Menurut Koentjaraningrat (1994) masyarakat adalah kesatuan hidup manusia yang berinteraksi menurut suatu sistem adat istiadat tertentu yang bersifat kontinyu dan terikat oleh suatu rasa identitas yang sama.
  3. Menurut Ralph Linton (1968) masyarakat adalah setiap kelompok manusia yang hidup dan bekerja sama dalam waktu yang relatif lama dan mampu membuat keteraturan dalam kehidupan bersama dan mereka menganggap sebagai satu kesatuan sosial.
  4. Menurut Karl Marx, masyarakat adalah suatu struktur yang menderita suatu ketegangan organisasi atau perkembangan akibat adanya pertentangan antara kelompok-kelompok yang terbagi secara ekonomi
  5. Menurut Emile Durkheim, masyarakat merupakan suau kenyataan objektif pribadi-pribadi yang merupakan anggotanya.
  6. Menurut Paul B. Horton & C. Hunt, masyarakat merupakan kumpulan manusia yang relatif mandiri, hidup bersama-sama dalam waktu yang cukup lama, tinggal di suatu wilayah tertentu, mempunyai kebudayaan sama serta melakukan sebagian besar kegiatan di dalam kelompok / kumpulan manusia tersebut
   4.      Jelaskan hubungan antara individu, keluarga dan masyarakat?
HUBUNGAN ANTARA INDIVIDU, KELUAGA, DAN MASYARAKAT
Individu berarti makhluk yang tidak dapat dibagi-bagi, tidak dapat dipisahkan antara jiwa dan raganya yang disebut manusia. Terlepas daripada itu keluarga dalam bentuk yang murni merupakan satu kesatuan sosial ini mempunyai sifat-sifat tertentu yang sama, dimana saja dalam satuan masyarakat manusia. Sedangkan masyarakat itu timbul dari setiap kumpulan individu, yang telah cukup lama hidup dan bekerja sama dalam waktu lama. Sehingga hubungan antara individu, keluarga, dan masyarakat saling berkaitan satu dengan yang lain.



SUMBER REFERENSI
http://bam2tara.blogspot.com/2013/10/tugas-3-ilmu-sosial-dasar_17.html 

Minggu, 13 Oktober 2013

RANGKUMAN ILMU SOSIAL

1. Definisi mengenai penduduk, masyarakat, dan kebudayaan

Penduduk, masyarakat, dan kebudayaan adalah konsep-konsep yang berhubungan satu sama lain. Penduduk bertempat tinggal di dalam suatu wilayah tertentu dalam waktu yang tertentu pula, dan berkemungkinan akan terbentuknya suatu masyarakat di wilayah tersebut. Demikian pula hubungan antara masyarakat dengan kebudayaan, ini adalah hubungan dwi tunggal, yang merupakan kebudayaan adalah hasil dari masyarakat. Kebudayaan bisa terlahir, tumbuh, dan berkembang dalam suatu masyarakat, sebaliknya tidak ada suatu masyarakat yang tidak didukung oleh kebudayaan. Jadi, hubungan antara masyarakat dan kebudayaan merupakan hubungan yang saling menentukan.
Penduduk adalah orang-orang yang mendiami suatu wilayah tertentu, menetap dalam suatu wilayah, tumbuh dan berkembang dalam wilayah tertentu pula.
Masyarakat adalah suatu kehiduoan sosial manusia yang menempati wilayah tertentu, yang keteraturannya dalam kehidupan sosialnya telah dimungkinkan karena memiliki pranata sosial yang telah menjadi tradisi dan mengatur kehidupannya. Hal yang terpenting dalam masyarakat adalah pranata sosial, tanpa pranata sosial kehidupan bersama didalam masyarakat tidak mungkin dilakukan secara teratur. Pranata sosial adalah perangkat peraturan yang mengatur peranan serta hubungan antar anggota masyarakat, baik secara perseorangan maupun secara kelompok.
Kebudayaan adalah hasil budi daya manusia, ada yang mendefinisikan sebagai semua hasil karya, rasa, dan cipta masyarakat. Karya manusia menghasilkan teknologi dan kebudayaan kebendaan, sedangkan rasa mewujudkan segala norma dan nilai untuk mengatur kehidupan dan cipta merupakan kemampuan berpikir dan kemampuan mental yang menghasilkan filsafat dan ilmu pengetahuan.

2. faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan penduduk

         1. Kelahiran (Fertilitas)
Kelahiran adalah istilah dalam demografi yang mengindikasikan jumlah anak yang dilahirkan hidup, atau dalam pengertian lain fasilitas adalah hasil produksi yang nyata dari fekunditas seorang wanita. Berikun ini penjelasan mengenai pengukuran fertilitas:
  • Pengukuran fasilitas tahunan adalah pengukuran kelahiran bayi pada tahun tertentu dihubungkan dengan jumlah penduduk pada tahun tersebut. Adapun ukuran-ukuran fertilitas tahunan adalah:
  1. Tingkat fertilitas kasar (crude birth rate) adalah banyaknya kelahiran hidup pada satu tahun tertentu tiap 1000 penduduk.
  2. Tingkat fertilitas umum (general fertility rate) adalah jumlah kelahiran hidup per-1000 wanita usia reproduksi (usia 14-49 atau 14-44 tahun) pada tahun tertentu.
  3. Tingkat fertilitas menurut umur (age specific fertility rate) adalah perhitungan tingkat fertilitas perempuan pada tiap kelompok umur dan tahun tertentu.
  4. Tingkat ferlititas menurut ukuran urutan penduduk (birth order specific fertility rates) adalah perhitungan fertilitas menurut urutan kelahiran bayi oleh wanita pada umur dan tahun tertentu.
  • Pengukuran fertilitas komulatif adalah pengukuran jumlah rata-rata anak yang dilahirkan oleh seorang perempuan hingga mengakhiri batas usia suburnya.Adapun ukurannya adalah:
  1.  Tingkat fertilitas total adalah jumlah kelahiran hidup laki-laki dan perempuan jumlah tiap 1000 penduduk yang hidup hingga akhir masa reproduksinya dengan catatan tidak ada seorang perempuan yang meninggal sebelum mengakhiri masa reproduksinya dan tingkat fertilitas menurut umur tidak berubah pada priode waktu tertentu.
  2. Gross reproduction rates adalah jumlah kelahiran bayi perempuan oleh 1000 perempuan sepanjang masa reproduksinya dengan catatan tidak ada seorang perempuan yang meninggal sebelum mengakhiri masa produksinya.
      2. Kematian (mortalitas)
Kematian adalah ukuran jumlah kematian umumnya karena akibat yang spesifik pada suatu populasi. Mortalitas khusus mengekspresikan pada jumlah satuan kematian per- 1000 individu per-tahun, hingga rata-rata mortalitas sebesar 9,5 berarti pada populasi 100.000 terdapat 950 kematian per-tahun.

       3. Perpindahan (migrasi)
Migrasi adalah peristiwa berpindahnya suatu organisme dari suatu tempat ke tempat lainnya. Dalam banyak kasus organisme bermigrasi untuk mencari sumber cadangan makanan yang baru untuk menghindari kelangkaan yang mungkin terjadi karena datangnya musim dingin atau kerana over populasi.

3. Unsur-unsur masyarakat 
 
Terdapat 4 unsur dalam masyarakat di antaranya :
  1. Kategori sosial
  2. Golongan sosial
  3. Komunitas
  4. Perkumpulan
4. Tujuh unsur kebudayaan menurut koentjaraningrat
  1. Sistem religi yang meliputi:
    • sistem kepercayaan
    • sistem nilai dan pandangan hidup
    • komunikasi keagamaan
    • upacara keagamaan
  2. Sistem kemasyarakatan atau organisasi sosial yang meliputi:
    • kekerabatan
    • asosiasi dan perkumpulan
    • sistem kenegaraan
    • sistem kesatuan hidup
    • perkumpulan
  3. Sistem pengetahuan meliputi pengetahuan tentang:
    • flora dan fauna
    • waktu, ruang dan bilangan
    • tubuh manusia dan perilaku antar sesama manusia
  4. Bahasa yaitu alat untuk berkomunikasi berbentuk:
    • lisan
    • tulisan
  5. Kesenian yang meliputi:
    • seni patung/pahat
    • relief
    • lukis dan gambar
    • rias
    • vokal
    • musik
    • bangunan
    • kesusastraan
    • drama
  6. Sistem mata pencaharian hidup atau sistem ekonomi yang meliputi:
    • berburu dan mengumpulkan makanan
    • bercocok tanam
    • peternakan
    • perikanan
    • perdagangan
  7. Sistem peralatan hidup atau teknologi yang meliputi:
    • produksi, distribusi, transportasi
    • peralatan komunikasi
    • peralatan konsumsi dalam bentuk wadah
    • pakaian dan perhiasan
    • tempat berlindung dan perumahan
    • senjata
5. Hubungan atau keterikatan antara penduduk, masyarakat, dan kebudayaan

Keterkaitan antara penduduk, masyarakat, dan kebudayaan merupakan konsep suatu hubungan yang saling bertautan satu dengan yang lain. Antara penduduk dengan masyarakat, dan antara masyarakat dengan kebudayaan itu sendiri saling mempunyai hubungan-hubungan mendasar. Contohnya saja hubungan antara penduduk dengan masyarakat. Pada suatu daerah tertentu, tentu saja terdapat orang-orang yang bermukim atau biasa di sebut penduduk. Penduduk-penduduk tersebut setiap harinya saling melakukan interaksi sosial, sehingga kita dapat menyebut bahwa mereka hidup sebagai masyarakat. Dengan menyimpulkan contoh diatas, kumpulan penduduk yang mendiami suatu wilayah tertentu dan dalam waktu yang cukup lama dapat kita simpulkan sebagai masyarakat yang tinggal dalam suatu wilayah tertentu pula. Dalam maksud yaitu penduduk dalam arti umum, yaitu kelompok manusia atau kelompok orang.
Kemudian antara masyarakat dan kebudayaan juga mempunyai hubungan yang cukup erat. Dimana masyarakat sendiri tidak akan bisa hidup tanpa adanya keikutsertaan aspek-aspek kebudayaan dalam kehidupan mereka. Dan kebudayaan itu sendiri tidak dapat muncul dan berkembang apabila tidak ada masyarakat di dalamnya. Serta dengan masyarakat itulah kebudayaan di suatu daerah dapat berkembang. Hubungan saling membutuhkan inilah yang membuat masyarakat dan kebudayaan saling berkaitan. Adapun dibawah ini adalah beberapa definisi dan penjelasan lanjut tentang penduduk, masyakarakat dan kebudayaan :
  • Penduduk  : Orang yang mendiami suatu wilayah tertentu dan dalam waktu tertentu yang cukup lama. Dalam pengertian yang lebih luas, penduduk merupakan orang atau organisme sejenis baik manusia, hewan, dan tumbuhan yang hidup, tinggal, dan berkembang biak dalam suatu wilayah tertentu.
  • Masyarakat : Kelompok individu-individu yang saling melakukan interaksi dalam kehidupan mereka terutama melakukan interaksi sosial yang berkembang dalam cakupan wilayah tertentu yang cukup luas. Dalam artian, kehidupan sebagai makhluk sosial inilah yang menjadikan individu-individu tersebut menjadi masyarakat.
  • Kebudayaan : Kebudayaan ini sangat erat kaitannya dengan masyarakat. Menurut Selo Soemadrjan Soelaiman Soemardi, kebudayaan merupakan sarana hasil karya, cipta, dan rasa masyarakat. Kebudayaan dalam perwujudannya antara lain misalnya, perilaku, seni, religi/keyakinan, bahasa, pola berpikir dll.

  Sumber :http://nopva.wordpress.com/2013/10/09/rangkuman-ilmu-sosial/

Jumat, 04 Oktober 2013

Masalah Sosial dan Solusinya


Masalah sosial merupakan permasalahan yang terjadi di masyarakat. Masalah sosial merupakan suatu keadaan di masyarakat yang tidak normal atau tidak semestinya. Masalah sosial dapat terjadi pada masyarakat di pedesaan maupun di perkotaan. Keadaan masyarakat di pedesaan dan di perkotaan tentu berbeda. Pada umumnya masyarakat pedesaan masih memegang erat nilai-nilai kerukunan, kebersamaan dan kepedulian. Sehingga tidak heran sering kita jumpai adanya kerja bakti, saling memberi dan menolong. Sedangkan masyarakat di kota hidup dalam suasana egois, individu (sendiri-sendiri), kurang akrab serta kurang rukun. Kehidupan semacam ini sebenarnya merupakan salah satu masalah sosial di wilayah tersebut. Saat ini di negara kita masih banyak kita jumpai permasalahan sosial, antara lain sebagai berikut:
 
1. Kebodohan
Salah satu akibat bila kita bodoh adalah mudah diperalat orang lain. Kita juga akan sulit meraih cita-cita yang tinggi. Kebodohan terjadi karena tidak memiliki pendidikan atau pendidikannya rendah.
Di negara kita ternyata masih banyak orang yang pendidikannya rendah bahkan tidak pernah sekolah sama sekali. Masih ada orang yang tidak bisa membaca atau buta huruf. Hal ini antara lain disebabkan oleh kemalasan, biaya pendidikan yang tinggi dan tidak meratanya pendidikan di Indonesia. Kamu mungkin beruntung bisa menikmati bangku sekolah dengan mudah. Sekolahnya mudah dijangkau dan fasilitasnya lengkap. Saudara-saudara kalian ada yang tidak bisa sekolah karena tidak punya biaya. Mereka bahkan harus bekerja membantu orang tuanya agar tetap bisa makan. Ada pula saudara kalian yang kesulitan untuk bisa sekolah karena tempatnya yang jauh dan hanya bisa ditempuh dengan jalan kaki. Itupun sekolahnya juga masih sangat sederhana. Fasilitasnya juga masih sangat terbatas.

2. Pengangguran
Pengangguran adalah orang dewasa yang tidak bekerja dan tidak mendapatkan penghasilan. Jumlah pengangguran semakin banyak karena jumlah lulusan sekolah lebih banyak dari pada jumlah lapangan pekerjaan. Selain itu para pengusaha dihadapkan pada persoalan kenaikan tarif listrik dan harga bahan bakar minyak yang mahal. Hal itu menyebabkan banyaknya perusahaan yang tutup dan bangkrut, atau setidaknya mengurangi jumlah karyawannya. Kamu bisa membayangkan jika orang tuamu tidak lagi bekerja dan tidak punya penghasilan. Apa yang akan terjadi? Tentunya keluargamu akan kesulitan memenuhi kebutuhan hidup baik makan, pakaian, biaya sekolah serta kebutuhan yang lainnya. Itulah sebabnya pengangguran dapat menimbulkan permasalahan sosial lainnya. Seperti kemiskinan, kejahatan, perjudian, kelaparan, kurang gizi bahkan meningkatnya angka bunuh diri.

 3. Kemiskinan

Semakin banyak dan semakin lama orang menganggur menyebabkan kemiskinan. Di Indonesia jumlah rakyat miskin masih cukup banyak, walaupun pemerintah telah berupaya mengatasinya. Orang yang miskin tidak dapat memenuhi kebutuhan pokoknya seperti pangan, sandang dan papan. Kemiskinan dapat menyebabkan berbagai permasalahan sosial yang lain, seperti kejahatan, kelaparan, putus sekolah, kurang gizi, rentan penyakit dan stress.
Apa penyebab dari kemiskinan? Kemiskinan bisa disebabkan oleh dua hal. Yakni dari dalam diri seseorang (internal) dan faktor dari luar (eksternal). Faktor internal antara lain karena pendidikan yang rendah, tidak memiliki keterampilan dan karena sifat malas. Sedangkan faktor eksternal antara lain disebabkan oleh kondisi ekonomi negara yang buruk, hargaharga melambung tinggi dan kurangnya perhatian pemerintah.

4. Kejahatan
Kejahatan sering disebut sebagai tindak kriminal atau perbuatan yang melanggar hukum. Pengangguran dan kemiskinan dapat menyebabkan tindak kejahatan. Jika tidak dilandasi keimanan dan akal sehat, penganggur mengambil jalan pintas untuk mengatasi kemiskinannya. Banyak cara keliru yang dijalani misalnya melakukan judi, penipuan, pencurian, pencopetan, perampokan hingga pada pembunuhan. Yang stress dan tidak kuat bisa kemudian minum-minuman keras atau memakai narkoba. Namun ternyata kejahatan tidak hanya karena miskin. Banyak orangorang yang sebenarnya sudah mapan hidupnya melakukan kejahatan. Kamu pernah mendengar istilah korupsi? Korupsi sebenarnya tak jauh beda dengan
mencuri. Yakni mencuri sesuatu yang bukan haknya dengan cara-cara tertentu. Uang atau barang yang telah dipercayakan untuk dikelola diambil
untuk kepentingan dirinya. Itulah korupsi. Contohnya adalah mengambil sebagian dana yang mestinya untuk korban bencana alam. Korupsi biasanya dilakukan oleh para pegawai dan pejabat. Perbuatan korupsi kadang sulit diketahui karena pelakunya sangat pintar menyembunyikan.
Negara kita termasuk negara yang paling tinggi tingkat korupsinya. Sungguh memprihatinkan sekali bukan!
 

5. Pertikaian
Pertikaian bisa disebabkan banyak hal, antara lain karena salah paham, emosi yang tidak terkendali atau karena memperebutkan sesuatu. Sesuatu yang diperebutkan dapat berupa suatu prinsip, seseorang atau suatu barang. Pertikaian dapat terjadi di dalam suatu keluarga atau di masyarakat. Pertikaian yang tidak segera diselesaikan bisa berakibat fatal. Suatu pertikaian bahkan dapat menimbulkan korban jiwa. Masyarakat yang didalamnya terdapat pertikaian atau konflik menyebabkan suasana tidak aman dan nyaman. Pertikaian yang terjadi di keluarga juga dapat menyebabkan suasana tidak tenang dan tenteram.
 

6. Kenakalan remaja
Pernahkan kalian melihat sekelompok anak remaja yang kebutkebutan di jalan? Bagaimana perasaan kalian ketika melihat hal itu? Kebutkebutan
bagi mereka sendiri sangat berbahaya yakni dapat menimbulkan kecelakaan. Di samping itu juga mengganggu dan membahayakan orang lain. Kenakalan remaja dapat berbentuk lain seperti coret-coret dinding di jalan, minum-minuman keras, berdandan yang tidak semestinya ataupun
menggunakan narkoba. Penyebab kenakalan remaja antara lain sebagai berikut :
a. Kurangnya perhatian dari orang tua
b. Pengaruh lingkungan pergaulan
c. Kurang mantapnya kepribadian diri
d. Jauh dari kehidupan beragama
Kamu sebagai anak yang akan menginjak remaja harus pandaipandai memilih teman bergaul. Tentunya kamu tidak ingin disebut anak yang nakal bukan?
 

 
Bagaimana cara mengatasi masalah sosial?

Mengatasi masalah sosial bukanlah perkara yang mudah. Pemerintah selalu berusaha mengatasi berbagai masalah sosial dengan melibatkan peran serta tokoh masyarakat, pengusaha, pemuka agama, tetua adat, lembaga-lembaga sosial dan lain-lainya. Kamu pun sebenarnya dapat
berperan serta dalam mengatasi masalah sosial tersebut. Tentu saja sesuai dengan kemampuanmu masing-masing. Berikut ini beberapa contoh upaya yang telah dilakukan oleh pemerintah dalam mengatasi permasalahan sosial:

1. Pemberian kartu askes
Kartu Askes (Asuransi Kesehatan) diberikan kepada keluarga miskin. Kartu Askes kadang disebut Askeskin (Asuransi Kesehatan Keluarga Miskin). Dengan kartu Askes. keluarga miskin dapat berobat di rumah sakit yang ditunjuk dengan biaya ringan atau gratis.

2. Pemberian beras untuk masyarakat miskin (Raskin)
Raskin merupakan program pemberian bantuan pangan dari pemerintah berupa beras dengan harga yang sangat murah. Dengan raskin diharapkan masyarakat yang termasuk keluarga miskin dapat memenuhi kebutuhan pangannya.

3. Pemberian Bantuan Operasional Sekolah (BOS)
BOS diberikan kepada siswa-siswi sekolah mulai dari sekolah dasar sampai tingkat SLTA. Tujuannya untuk meringankan biaya pendidikan. Sekarang juga sudah dilakukan program BOS buku. Yakni program penyediaan buku pelajaran bagi siswa sekolah. Dengan BOS buku diharapkan orang tua tidak lagi dibebani biaya membeli buku pelajaran untuk anaknya yang sekolah.
 

4. Sekolah terbuka
Sekolah terbuka merupakan sekolah yang waktu belajarnya tidak terlalu padat dan terikat. Sekolah terbuka diperuntukkan bagai siswa yang kurang mampu. Dengan sekolah terbuka siswanya dapat sekolah meskipun sudah bekerja.

5. Program pendidikan luar sekolah
Pendidikan luar sekolah biasanya berupa kursus-kursus seperti menjahit, perbengkelan ataupun komputer. Pemerintah mengadakan program pendidikan luar sekolah agar anak-anak yang tidak sekolah atau putus sekolah dapat tetap memiliki ilmu dan ketrampilan.

6. Pemberian Bantuan Tunai Langsung (BTL)
BTL diberikan kepada masyarakat miskin yang tidak berpenghasilan. BTL merupakan dana kompensasi/pengganti kenaikan harga Bahan Bakar
Minyak (BBM).

7. Pemberian bantuan modal usaha
Bantuan modal usaha diberikan kepada masyarakat miskin yang akan mengembangkan atau memulai suatu usaha. Biasanya untuk usaha kecil dan menengah. Bantuan modal usaha ini adalah dalam rangka mengurangi angka pengangguran dan kemiskinan. Selain berbagai bantuan dari pemerintah, ada juga pihak-pihak lain yang juga turut membantu mengatasi masalah sosial, antara lain:
1. Menjadi orang tua asuh bagi anak sekolah yang kurang mampu.
2. Para tokoh agama memberikan penyuluhan tentang keimanan dan moral dalam menghadapi masalah sosial.
3. Para pengusaha dan lembaga-lembaga sosial kemasyarakatan lain memberikan bantuan, beasiswa, modal usaha, penyuluhan, dan pendidikan.
4. Lembaga-lembaga dari PBB seperti UNESCO, UNICEF dan WHO memberikan bantuan kepada pemerintah Indonesia untuk mengatasi masalah sosial.
5. Organisasi pemuda seperti karang taruna dan remaja masjid mendidik dan mengarahkan para pemuda putus sekolah untuk berkarya. Sehingga ikut mengatasi masalah pengangguran.
6. Perguruan tinggi melakukan pengabdian kepada masyarakat dengan memberikan berbagai penyuluhan, bakti sosial ataupun melatih keterampilan.


Sabtu, 29 Juni 2013

Manusia dan Kegelisahan

Pengertian Kegelisahan

Kegelisahan berasal dari kata gelisah, gelisah artinya rasa  tidak tentram di hati atau merasa selalu khawatir, tidak bisa tenang, tidak sabar, cemas dan sebagainya. Manusia yang gelisah dihantui oleh rasa khawatir dan takut.

Sebab-sebab orang gelisah

Sebab-sebab orang gelisah adalah karena pada dasarnya orang takut kehilangan hak-haknya. Hal itu adalah akibat dari suatu ancaman, baik ancaman dari luar maupun dari dalam (diri seseorang)

Usaha-usaha Mengatasi Kegelisahan

Pertama-tama harus mulai dari diri sendiri, harus bersikap tenang, dengan bersikap tenang kita bisa berpikir tenang. Dan kesulitan bisa diatasi. Dengan ketenangan bisa jadi orang yang mengancam akan mengurungkan niatnya.

Keterasingan

Sebentar atau lama manusia pernah mengalami keterasingan selama menjalani hidup, baik lama atau
sebentar, baik sengaja atau tidak, atau karena faktor di luar dirinya. Contohnya adalah: sengaja menutup diri, dandipenjarakan karena melakukan kejahatan.

Kesepian

Kesepian adalah keadaan sepi atau hal sepi. Setiap orang pernah mengalami kesepian, karena kesepian bagian darin manusia. Lama atau sebentarnya kesepian cenderung tergantung oleh sikap mental seseorang.


Ketidakpastian

Setiap orang pernah mengalami ketidakpastian, bahkan anak kecil, saat ditinggal orang tuanya ia menangis dan
kebingungan. Kebingungan ini memperlihatkan adanya ketidakpastian, seperti anak ayam yang kehilangan induknya.

Pengertian Harapan

Harapan artinya keinginan yang belum terwujud. Setiap orang memiliki harapan. Tanpa harapan manusia tidak
memiliki arti hidup. Dan manusia yang tidak memiliki harapan, bisa jadi tidak bisa diharapkan lagi.

Kepercayaan

Kepercayaan adalah hal-hal yang berhubungan dengan pengakuan atau keyakinan akan kebenaran.


Bagaimana upaya meningkatkan Kepercayaan?
Dengan memperbanyak ibadah dan berdoa kepada Tuhan YME.

Apa hubungan do’a dan kepercayaan?
Kalau kita sering berdoa sudah pasti kita percaya dengan adanya Tuhan yang bisa mendengar dan mengabulkan semua doa - doa kita.


Sumber : https://docs.google.com/file/d/0B6LZZbT2PHR3ekVQZS1pWHFtcXc/edit?pli=1




Kamis, 20 Juni 2013

Manusia dan Tanggung Jawab

Kebutuhan Manusia Itu Meliputi :
kebutuhan manusia sangatlah banyak diantaranya manusia membutuhkan materi di dalam kehidupan dan manusia membutuhkan pekerjaan untuk mata pencaharian di dalam hidupnya

Unsur - Unsur Wajib untuk Mencari Arti Hidup
dimana manusia harus mempunyai perencanaan di dalam hidupnya, karena dari perencanaan hidup itu manusia akan mengejar cita-citanya didalam kehidupan.

Tanggung Jawab
manusia harus bertanggung jawab dengan apa yang dilakukan oleh manusia tersebut di dalam hidupnya karena agar manusia bisa belajar untuk mengenal resiko-resikonya setelah mereka mengambil suatu keputusan yang mereka lakukan. Contohnya : didalam pekerjaan, keluarga, lingkungan dll.

Pengabdian : pengabdian dilakukan bisa di dalam kesetiaan, cinta kasih,hormat atau satu ikatan dan semua itu dilakukan dengan ikhlas.

Bantuan : bantuan dilakukan bisa didalam tenaga untuk sesuatu yang ditargetkan dalam pertolongan disuatu tindakan yang mereka lakukan.

Pengorbanan
P  pengorbanan adalah pemberian yang didasarkan atas kesadaran moral yang tulus ikhlas semata-mata. Pengorbanan merupakan akibat dari pengabdian. Pengorbanan diserahkan secara ikhlas tanpa pamrih, tanpa ada perjanjian, tanpa ada transaksi, kapan saja diperlukan.
Pengabdian lebih banyak menunjuk kepada perbuatan sedangkan pengorbanan lebih banyak menunjuk kepada pemberian. Dalam pengadian selalu dituntut pengorbanan, tapi belum tentu pengorbanan menuntut pengabdian.

Manusia dan Pandangan Hidup 2

Manusia Sebagai Pribadi


Berbicara mengenai manusia bukanlah sesuatu yang mudah dan sederhana  untuk dibicarakan, karna manusia banyak memiliki  keunikannya maka keunikan tersebut dinyatakan sebagai kodrat manusia, ataupun sebaliknya, begitu banyak permasalahan yang ditimbulkannya maka permasalahan merupakan masalah sekaligus manusia mampu menyelesaikan berbagai permasalahan yang timbul dalam berbagai kehidupan. Manusia sulit difahami dan dimengerti secara menyeluruh tetapi juga manusia mempunyai banyak kekuatan-kekuatan spiritual yang mendorong seseorang mampu bekerja dan mengembangkan pribadinya secara mandiri.
            Arti pribadi menurut lughah adalah mandiri, sendiri. Dan arti pribadi menurut istilah ialah manusia mandiri dalam menentukan kehendaknya, menentukan sendiri setiap perbuatannya dalam pencapaian kehendaknya.
Allah Yang Maha Kuasa telah memberikan akal budi, manusia tahu apa yang harus dilakukannya, mengapa harus melakukannya, karena manusia adalah mahluk hidup, yang mampu memberdayakan akal budinya, maka manusia mempunyai berbagai kemampuan, mampu berfikir, berkreasi, berinovasi ,memberdayakan kekuatannya sehingga manusia tidak pernah berhenti untuk berkembang dalam mengembangkan dirinya sebagai suatu upaya dalam pemenuhan kebutuhan hidupnya dalam mengaktualisasikan sebagai indifidu.
Berkaitan dengan hal tersebut Abraham Maslow dalam salah satu teorinya menyatakan “Manusia banyak mempunyai kebutuhan,dan kebutuhan itu menyangkut kebutuhan akan kekuatan,lahir bathin, kebutuhan akan rasa aman, kebutuhan menjadi anggota kelompok, kebutuhan ego, serta kebutuhan untuk mengembangkan dan mengaktualisasikan dirinya”
            Maka, manusia dalam mengaktualisasikan dirinya secara nandiri, dibutuhkan suatu proses pembelajaran beserta latihan  yang terus-menerus dalam meraih perestasinya yang  mengarah kepada sesuatu yang menjadi visi dan misi hidupnya masing-masing. Tetapi sering kali manusia dalam mengembangkan dirinya sering kali dihanyutkan dan dihempaskan oleh berbagai realita nyata yang ada disekitarnya apakah itu berupa cobaan, kegagalan ,hambatan rintangan, persaingan dsb. Artinya manusia akan menemukan berbagai kendala dalam menuai jati dirinya dan tidak selalu mulus, dan kendala-kendala ini harus kita hadapi dengan mencari berbagai terobosan, mengetahui akar permasalahannya, dan dicari jalan penyelesaiannya , sehingga akan menjawab semua tantangan dan rintangan yang dihadapi manusia sebagai nyata upaya pembelajaran diri, manusia tanpa mengalami proses pembelajaran diri , manusia akan sulit menjadi manusia mandiri.
            Kecenderungan manusia dalam merubah sebagai pribadi mandiri, sering kali pada kenyataannya  menjadi lain, hal itupun sebagai suatu proses pembentukan kepribadiannya.
            Pada dasarnya pembentukan kepribadian adalah suatu proses pembelajaran dalam  diri yang selalu melekat dan tak akan pernah berakhir kecuali berakhirnya dengan kematian.
Proses pembentukan diri melibatkan manusia secara keseluruhan dalam masa sejarah kehidupan pribadi yang merupakan kegiatan masa lampai maupun kegiatan dimasa mendatang. Kemudian  terbentuknya individu dan kegiatan individu tidak ditentukan oleh pengalamannya saja tetapi ada proses interaksi antasa individu dengan lingkungan disekitarnya, dalam hal ini individu sebagai subjek dalam nengelola pengalamannya, bahkan memiliki berbagai pengalamannya. Dan manusia dengan pengalamannya mampu berinteraksi  sebagai mahkuk social, manusia terpanggil untuk mengembangkan dirinya, bertafakur dengan dirinya, melakukan dialog secara terus-menerus dengan lingkungan, dan saling berinteraksi untuk menggapai kualitas pribadi. Manusia  berupaya mendakwakan dirinya untuk beraktualisasi dalam  lingkungan sosialnya dengan menampilkan tahap demi tahap dari perkembangan kepribadian yang mantap dan harmonis sebagai wujud manusia yang mempunyai totalitas.
            Pancasila sebagai falsafah bangsa Indonesia, yang mengikat  dalam karakter bangsa Indonesia  sehingga setiap pribadi harus menjadi bangsa yang mandiri dan berkepribadia sesuai dengan falsafah kita. Keberadaan manusia  dimuka bumi ini, ditakdirkan untuk mengisi  kehidupan alam ini, pengelolaan  dan pengaturannya harus dengan sebaik-baiknya tanpa merusaknya .
Menurut agama Islam khususnya, Allah membuat dua pilihan untuk manusia yaitu kemudahan menuju jalan yang baik dan kemudahan menuju kepada jalan yang tidak baik, Iman dan taqwalah inilah yang akan menjadi pribadi mandiri dan mampu memilih jalan yang benar.


Manusia Sebagai Anggota Masyarakat

Masyarakat dalam bahasa Inggris disebut “society” yang berarti sekelompok manusia (minimal dua orang) yang hidup bersama, saling berhubungan dan mempengaruhi, saling terikat satu sama lainnya sehingga menghasilkan kebudayaan yang sama.
Sejalan dengan pengertian tersebut, Selo Sumarjan seorang sosiolog Indonesia menyatakan bahwa, masyarakat sebagai orang-orang yang hidup bersama dan menghasilkan kebudayaan. M.J. Herkovits, mengemukakan bahwa masyarakat adalah kelompok individu yang diorganisasikan dan mengikuti tata cara hidup tertentu.
Menurut Koentjaraningrat, masyarakat adalah kelompok manusia yang saling berinteraksi, memiliki prasarana untuk kegiatan tersebut, dan adanya saling keterkaitan untuk mencapai tujuan bersama. Selanjutnya ia menyatakan bahwa masyarakat adalah tempat kita dapat melihat dengan jelas proyeksi individu sebagai (input) bagi keluarga. Keluarga sebagai tempat terprosesnya, dan masyarakat adalah tempat kita melihat hasil (output) dari proyeksi tersebut.
Anderson dan Parker (Astrid Susanto:1977), secara rinci menyatakan bahwa masyarakat adalah :
a. adanya sejumlah orang;
b. bertempat tinggal dalam suatu daerah tertentu;
c. mengadakan hubungan satu sama lain;
d. saling terikat satu sama lain karena mempunyai kepentingan bersama;
e. merupakan satu kesatuan sehingga mereka mempunyai perasaan solidaritas;
f. adanya saling ketergantungan;
g. masyarakat merupakan suatu sistem yang diatur oleh norma-norma atau aturan aturan tertentu; dan
h. menghasilkan suatu kebudayaan.


Manusia Sebagai Makhluk Tuhan

Apabila manusia di tinjau dari berbagai pandangan agama,Saya,mungkin juga Anda,memahami manusia sebagai berikut:
Pertama,dalam Agama Hindu manusia di dunia ini di taqdirkan lahir menurut kasta-kasta tertentu dan seluruh kehidupanya di perintahi oleh peraturan yang kaku(their whole life is governed by rigid rules)
a. Brahma, yaitu golongan pendeta yang sederajat walau pun tidak melebihi dari pada tuhan_tuhan.
b. Kesatria, yaitu golongan yang memerintah dan pahlawan_pahlawan.
C. Kasta waisya, yaitu golongan tani dan saudagar.
d. Kasta Sudra yaitu golongan budak.
Menurut pandangan hindu ortodox,semua hindu yang termasuk dalam golongan ke empat ini dan manusia lain yang tidak memeluk kepercayaan hindu dianggap manusia yang"untouchables"(tidak boleh di pegang.
Kedua, agama budha tidak memandang manusia dalam kasta_kasta,tapi prinsip doktrin agama ini meniadakan bagi manusia kesenangan dan keni'matan duniawi.tujuan hidup manusia,ialah mencari nirwana,dalam hal ini roh harus mengalami reingkarnasi (tanasukh).reingkarnasi berarti perpindahan roh manusia dari satu tubuh ke lain tubuh dan hidup kembali.Roh manusia yang mati, baru akan sampai kepada derajat nirwana apabila roh itu telah cukup kesuciannya.
Ketiga,agama Syinto dalam kepercayaanya menganggap Raja Sebagai wakil Tuhan di bumi,karena Dewa telah bersemayam dalam jiwa Raja.Siapa yang durhaka kepada Raja berarti durhaka terhadap Tuhan.Karena itu taat kepada Raja berarti taat kepada Tuhan.Maka mati dalam menjalankan perintah Raja berati mati di jalan Tuhan,hukumnya mati suci.
Keempat,Agam Nashrani.Konsep kepercayaan agama Nashrani menganggap bahwa manusia lahir ke dunia ini dengan dosa.Mereka mewarisi dosa asal dari Adam yang pernah durhaka.Karenanya Yesus Kristus telah sengaja turun dari sorga dan masuk ke dalam dunia ini untuk di salib sebagai tebusan terhadap dosa-dosa manusia.Karenya Yesus Kristus di anggap sebagai "Juru Selamat".Keselamatan manusia hanyalah tergantung atas iman pada penyaliban Yesus,walaupun CUKUP DENGAN PERCAYA SAJA ATAS PENYALIBAN ITU.
#berbeda dengan "Christian Science",di Indonesia ia tidak menjadi anggota Dewan Gereja Indonesia,karena gerejanya langsung di pimpim oleh gereja induk di Boston A.S.Ajaran-ajarannya pun berbeda.Gereja ini menolak kultus individu terhadap Yesus Kristus,tetapi tetap menghormatinya sebagai guru.Dan ia mengajarkan bahwa Yesus Kristus tidak pernah di salib.#
Di samping itu agama Nashrani mengenal sistem kependetaan,orang-orang suci dan kepala-kepala gereja.Kepala-kepala gereja adalah orang-orang suci di mana mereka menguasai keagamaan dan kepercayaan jamaah.Paus adalah tokoh yang paling suci di dunia keagamaanya,di anggap sebagai wakil Tuhan yang memiliki kekuasaan atas iman dan hati manusia.Dia mempunyai hak otoritet dalam hal kutukan dan pengampunan.
Kelima,Agama islam.Ajaran Islam tentang manusia sama sekali berbeda dengan agama-agama lainya.Manusia di perkenalkanya dengan menjelaskan fungsinya di dunia ini.Manusia itu adalah Khalifah Allah Subhanahu wa ta'aala di bumi.Makhluk yang bertugas mengurus bumi dengan seluruh isinya,dan berkewajiban memakmurkanya sebagai Amanah dari Allah subhaanahu wa ta'aala :
"Dan Dialah menjadikan kamu khalifah-khalifah (penguasa) di bumi dan Dia meninggikan sebagian kamu atas sebagian yang lain beberapa derajat,karena Ia hendak mengujimu tentang apa yang di berikanya kepadamu."(Al-An-am:165)
"Dia telah menciptakan kamu dari bumi (tanah) dan menugaskan kamu memakmurkanya."(Hud: 61)
Sebagai penguasa di bumi,manusia berkewajiban membudayakan alam ini guna menyiapkan kehidupan yang bahagia.Tugas dan kewajiban itu adalah ujian Tuhan pada manusia,siapa di antaranya yang paling baik menunaikan amanah itu.Dalam pelaksanaan kewajiban dan amanah,semua adalah sama berdasarkan bidang dan keahlian masing-masing.Jadi hidup menganggur dan bermalas-malas bertentangan dengan Ajaran Islam.
Semua manusia di ciptakan dari satu asal yang sama.Tidak ada kelebihan yang satu dari yang lainya,kecuali yang paling baik dalam menunaikan fungsinya sebagai khalifah Tuhan di bumi,yang lebih banyak manfaatnya bagi kemanusiaan dan yang paling taqwa kepada Allah subhaanahu wa ta'aala.Perbedaan ras dan bangsa hanyalah sebagai pertanda dan identitas dalam pergaulan internasional.
"Hai manusia! Sesungguhnya Kami menjadikan kamu dari seorang laki-laki dan perempuan dan Kami menjadikan kamu berbangsa-bangsa,supaya kamu saling kenal-mengenal dengan baik,sesungguhnya semulia-mulia kamu pada sisi Allah ialah yang paling taqwa."(Al-Hujarat: 13)
Demikianlah Islam menegaskan prinsip persamaan seluruh manusia.Atas dasar prinsip persamaan itu,maka setiap orang mempunyai hak dan kewajiban yang sama.Islam tidak memberikan hak-hak istimewa bagi seseorang atau golongan lainya,baik dalam bidang kerohanian,maupun dalam bidang politik sosial dan ekonomi.Setiap orang mempunyai hak yang sama dalam kehidupan masyarakat,dan masyarakat mempunyai kewajiban bersama atas kesejahteraan tiap-tiap anggotanya.Karenanya Islam menentang setiap bentuk diskriminasi,baik diskriminasi karena keturunan maupun karena warna kulit,kesukuan,kebangsaan dan kekayaan.
Sabda Rosululloh sollallohu 'alaihi wasallam :
"Dengarlah dan taatilah walaupun yang di angkat menjadi pemimpin atas kamu itu seorang hamba bangsa Habsyi yang kepalanya bagaikan buah anggur yang kering,selama dia menegakan Kitab Allah padamu."(HR. Bukhori)
Itulah ajaran Islam,12 abad sebelum di umumkanya "the declration of independenci" (juli 4,1776) yang mengajarkan; That all men are created aqual (semua manusia di ciptakan sam),dan tiga doktrin "Revolusi Prancis" yang terkenal: liberte,egalite et fraternite (1798) artinya: Kemerdekaan,persamaan dan persaudaraan.
Begitupun hak-hak asasi manusia yang di umumkan PBB pada bulan Desember 1949.Tapi semua adalah slogan belaka.Di negara-negara kulit putih di Amerika,Eropa dan Afrika Selatan kaum kulit berwarna tetap merasakan kekejaman rasialisme.Bahwa kulit berwarna sekalipun mereka warga negara dari negara2 tersebut,bahkan sebagai penganut agama masehi,namun mereka masih di bedakan dari golongan lain yang berwarna putih; mereka berada di tingkat yang lebih rendah dari si putih,sekalipun dalan gereja-gereja apalagi dalam tempat-tempat umum lainya.Sekalipun mereka itu berpengetahuan tinggi,mempunyai kekayaan cukup memiliki kecerdasan dan kelebihan lainya,tetapi soal derkriminasi tetap ada dan tidak dapat di atasi.Semuanya adalah manifestasi dari pada suatu masyarakat yang memiliki aqidah yang pecah yaitu syirik kepada Tuhan.

Contoh Sikap yang muncul karena pengaruh lingkungan
Lingkungan sangat besar pengaruhnya terhadap perilaku seseorang. Jika seseorang berada ditempat atau lingkungan yang berbeda dengan lingkungan sebelumnya, secara otomatis dia akan mengubah perilakunya demi kelangsungan hidupnya. Dia akan mengubah perilakunya agar bisa diterima di lingkungan baru tersebut. Lingkungan yang beraneka ragam merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi terhadap pembentukan dan perkembangan perilaku individu, baik lingkungan fisik maupun lingkungan sosio-psikologis, termasuk didalamnya adalah belajar.
Sikap Hidup Etis
Dimana orang-orang yang bersifat etis akan selalu berbuat positif di dalam kejujuran, perilaku,  mempunyai kelembutan hati, mempunyai ketenangan jiwa dan mempunyai kerendahan hati. Dan pastinya orang-orang yang hidupnya secara etis atau positif akan selalu bertindak terpuji di dalam hidupnya.
Sikap Hidup Non Etis
Dimana orang-orang yang bersifat non etis akan selalu berbuat negatif di dalam kejujuran, perilaku, tidak mempunyai kelembutan hati, tidak mempunyai ketenangan jiwa dan tidak mempunyai kerendahan hati. Dan pastinya orang-orang yang hidupnya secara non etis atau negatif akan selalu bertindak tidak terpuji.
Pandangan Hidup Bagi Bangsa Indonesia
Dimana bangsa indonesia akan selalu mempertahankan wilayah kesatuan indonesia yang sudah di perjuangkan oleh pahlawan-pahlawan indonesia untuk kemerdekaan indonesia. Dan sekarang yang harus di perjuangkan oleh bangsa indonesia walaupun sudah merdeka tetapi indonesia masih di jajah oleh kemiskinan, koruptor, dan ketidak adilan dimana bangsa indonesia adalah bangsa yang adil dan sejahtera untuk seluruh bangsa indonesia.